Mahasiswa Jepang Belajar Budaya dan Alam di P-WEC

Lebih dari 20 mahasiswa Jepang dari Universitas Hiroshima berkunjung ke Petungsewu Wildlife Education Center (P-WEC) untuk mengenal budaya dan alam Indonesia (4/9/2013). Mahasiswa Jepang yang didampingi oleh mahasiswa dari Universitas Brawijaya itu terlihat antusias ketika belajar membuat ancak, semacam tempat menampung makanan ketika penduduk desa mengadakan hajatan. Di atas ancak yang terbuat dari kombinasi pelepah pisang dan bambu itu biasanya diberi nasi dengan lauk pauk khas desa seperti tempe, tahu dan ayam kampung.

Selain membuat ancak, ,mereka juga belajar mewarnai dengan pewarna alami yang berasal dari tumbuhan. Kreativitas mahasiwa Jepang dalam menggunakan pewarna alami itu dituangkan dalam tas kain warna putih yang digambari dengan aneka bentuk. Ada mahasiswa yang menggambar bunga, satwa dan juga pemandangan. Mereka sangat terkesan dengan kegiatan menggambar dengan pewarma alami tersebut.

Untuk memberikan pemahaman tentang konservasi alam Indonesia, tim P-WEC juga memutar film tentang konservasi alam. Usai menonton film konservasi itu, mahasiwa Jepang itu aktif mengajukan pertanyaan kepada fasilitator P-WEC.

Terima kasih untuk mahasiswa Universitas Hiroshima yang telah berkunjung ke P-WEC!